Konservasi Mangrove Pesisir Karangbenda, Cilacap
- Lahan kritis: 220 ha.
- Kebutuhan bibit: minimal 10.000/ha (total kurang lebih 2.200.000 bibit).
- Jenis bibit: Rhizophora (Bakau), Avicennia (Api-api), Tancang (Bruguiera) dan lain-lain.
- Potensi serapan emisi karbon: 950,5 MgC/ha atau 209.110 MgC/220 ha.
- Status lahan: negara.
- Lokasi penanaman: Kali Tipar, Desa Karangbenda, Cilacap.
Foto Lokasi
Peta Lokasi
Deskripsi Lokasi
Kabupaten Cilacap memiliki batas wilayah sebelah Selatan dengan Samudra Indonesia, sebelah Utara dengan Kabupaten Banyumas, Kabupaten Brebes dan Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat, sebelah Timur dengan Kabupaten Kebumen dan sebelah Barat dengan Kabupaten Ciamis dan Kota Banjar Provinsi Jawa Barat.
Mengingat garis pantai Cilacap yang sangat panjang dan landai, sangat tepat apabila ditanami dengan vegetasi pantai, seperti mangrove mayor, minor dan asosiasi yang berfungsi sebagai green belt. Dengan program penanaman dan pemanatauan mangrove yang disesuaikan dengan substrat alami yang terdapat di pantainya, yaitu pasir atau lumpur, maka vegetasi mangrove yang berhasil tumbuh akan dapat sebagai membentengi daratan dari tsunami.
Berdasarkan data jurnal terakhir, lahan kritis di Cilacap mencapai 220 ha (2017). Hal ini, tentunya sangat mengkhawatirkan sehingga membutuhkan upaya konservasi, rehabilitasi dan restorasi mangrove dari berbagai pihak.
Salah satu lokasi di kawasan pesisir Cilacap adalah Kali Tipar, Desa Karangbenda, yang saat ini sedang mengalami penurunan kualitas lingkungan. Hal ini, dapat dilihat dari beberapa parameter, seperti rusaknya mangrove karena penebangan, kualitas perairannya yang buruk, pemanfaatan olahan mangrovenya yang belum optimal dan sarana dan prasarana pembelajaran literasi mangrove di desanya yang belum mendukung.
Bantuan dari masyarakat terhadap pelestarian kawasan mangrove dan pesisir di Cilacap akan membantu peningkatan kualitas lingkungannya, sehingga dampak buruk yang ditimbulkan, seperti abrasi dan erosi pantai serta intrusi air laut ke darat akan dapat dicegah di masa mendatang.